TEKNOSID.COM – Mungkin Anda sedang mencari informasi tentang film yang akan ditonton atau sedang diskusi dengan seseorang yang suka dengan film hollywood atau anime. Pada bahasan tersebut, suka muncul istilah seperti Sekuel, Prekuel, Spin-Off, Remake, Reboot, Cross-over dan masih banyak lagi.
Namun Anda tidak paham dengan istilah-istilah tersebut, maka dari itu kami disini akan memberitahukannya.
Sekuel
Sekuel bisa diartikan cerita lanjutan, contohnya seperti Toy Story 2 adalah sekuel dari Toy Story 1, dan Toy Story 3 adalah sekuel dari Toy Story 2. Karena dari TS 1 ke TS 2 memiliki cerita yang berlanjut.
Perlu di ingatkan tahun rilis dan penamaan judul seperti FILM A1 (2010), FILM A2 (2013) FILM A3 (2018), bukan berarti tahun dan nama yang paling baru itu adalah sekuel, tetapi dimaksudkan pada ceritanya. Jika ceritanya berlanjut berarti film tersebut dikategorikan sekuel.
Prekuel
Kebalikan dari sekuel, prekuel ini bisa diartikan cerita sebelumnya, contohnya seperti Monster University (2013) adalah prekuel dari Monster Inc (2001), dilihat dari tahun rilis nya Monster University lebih baru daripada Monster Inc. Walaupun begitu Monster University memiliki jalan cerita masa lampau daripada Monster Inc, karena Monster University menceritakan masa lalu dari tokoh utama ketika masih sekolah.
Spin-Off
Biasanya Spin-Off bercerita tentang karakter atau kejadian yang pernah ada pada film sebelumnya, contohnya seperti The Nun (2018) menceritakan asal-usul Valak yakni karakter makhluk halus yang pernah ada pada film The Conjuring 2 (2016), sebelumnya pada film The Conjuring 2 mengisahkan sebuah keluarga yang diganggu makhluk halus yaitu Valak. Nah The Nun (2018) adalah spin-off nya, karena menceritakan asal-usul karakter Valak.
Atau contoh lainnya adalah film animasi Minions (2015), film ini bisa dikategorikan spin-off atau prekuel dari Despicable Me, karena fokus menceritakan asal-usul tentang makhluk kuning ini yakni Minions. Dan kita ketetahui, para Minion sebelumnya sudah ada pada film Despicable Me (2010), Despicable Me 2 (2013) & Despicable Me 3 (2017).
Remake
Remake jika diartikan kedalam bahasa Indonesia artinya membuat ulang, yap. Maksudnya film yang sudah lama ada dibuat kembali dengan alur cerita dan karakter yang tetap sama. Contohnya seperti King Kong (2015) diambil dari film lawas King Kong (1933) dengan Judul, tokoh dan latar tahun yang sama yakni 1933. Namun untuk judul ada juga yang berbeda tetapi cerita dan karakter tetap sama.
Tentunya dari segi visual King-Kong (2005) lebih terlihat realistis dibandingkang versi lama.
Reboot
Jika remake membuat ulang supaya kelihatan lebih fresh tanpa menghilangkan cerita utamanya, namun sedikit berbeda dengan Reboot. Reboot biasanya digunakan ketika ada sebuah film yang sudah ada kemudian di buat ulang tetapi merombaknya sebagian atau merombak seluruh cerita, namun biasanya karakter utama tidak dihilangkan, contohnya pada film Spider-Man.
Spider-Man pertama dirilis pada tahun 2002 untuk Spider-Man I, kemudian sekuelnya rilis kembali pada tahun 2004 dan 2007 itu untuk Spider-Man II dan III. Tetapi pada tahun 2012 rilis lah The Amazing Spider-Man yang kita ketahui jalan ceritanya berbeda dan tidak ada hubungan sama sekali dengan seri Spider-Man I, II & III. Bahkan pada tahun 2017 rilis kembali seri reboot terbaru yang disambungkan ke Marvel Cinematic Universe yakni Spider-Man: Homecoming.
Cross-Over
Cross-over istilah yang dipakai pada film yang didalam nya berisi karakter ternama seperti pada film The Avanger (2012), pada film tersebut berisi karakter yang terkenal diantaranya Hulk, Captain America, Iron-Man, Thor dan lain-lain, yang kita ketahui setiap tokoh tersebut sudah mempunyai film masing-masing. Contoh lainnya pada film Alien vs Predator (2014)
–
Istilah-istilah diatas tidak hanya dipakai dalam bahasan film saja, sering juga dipakai pada anime, komik, video game, teater, televisi bahkan musik. Kemudian rata-rata istilah diatas biasanya muncul pada karya franchise atau karya yang telah sukses.
tag: Sequel, Prequel