Punya hobi fotografi tapi tidak percaya diri menawarkan jasa atau tidak punya modal untuk membuka studio foto? Jika iya, menjual foto di internet bisa jadi alternatif untuk menyalurkan hobi tersebut dan mendapat keuntungan. Sebab cara jualan foto di internet sekarang ini terbilang sangat mudah.
Yang dibutuhkan hanya kuota internet, device baik itu HP atau laptop, dan hasil foto digital. Cukup tiga aspek ini, anda sudah bisa mengunggah foto di suatu platform dan menjualnya untuk mendapat keuntungan. Tertarik? Yuk simak syarat dan rekomendasi websitenya berikut.
Syarat Menjual Foto di Internet
- Jenis File dan Resolusi Foto
Untuk menjual foto di internet, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya yaitu jenis file dan resolusi dari foto tersebut. Kriterianya bisa berbeda-beda tergantung platform yang anda pilih untuk berjualan. Misalnya di Shutterstock, jenis file foto yang diunggah bisa dengan format vector, jpeg, atau eps. Sementara minimal resolusi fotonya yaitu 4 megapixel.
Jadi pastikan anda mencari tahu terlebih dahulu ketentuan file dan resolusi foto yang diterapkan oleh masing-masing platform. Ikutilah ketentuan tersebut agar anda bisa mengunggah foto di website yang diinginkan, sehingga foto bisa ditemukan oleh konsumen.
- Legalitas Foto
Cara jualan foto di internet harus memenuhi syarat legalitas. Yang dimaksud di sini yaitu anda harus mematuhi hukum yang berlaku meskipun tidak terlibat dalam transaksi barang fisik. Karena pada dasarnya semua gambar yang diunggah akan memiliki hak cipta begitu dipublikasikan.
Saat menjualnya secara online, secara umum anda masih mempunyai hak cipta atas foto tersebut. Akan tetapi anda sudah menerbitkan lisensi sehingga orang lain dapat menggunakannya untuk tujuan tertentu. Jadi di sini anda bisa menentukan sejauh mana pembeli bisa menggunakan gambar tersebut.
Adapun lisensi dasar yang mungkin bisa anda jual antara lain penggunaan pribadi, dimana pembeli memiliki hak untuk menggunakan foto secara non komersial, atau penggunaan komersial untuk materi iklan misalnya. Bisa juga memberikan hak eksklusif, jadi hanya pembeli tersebut satu-satunya pihak yang berhak menggunakan foto anda sesuai dengan kebutuhannya.
- Tidak Memiliki Unsur SARA
Anda mungkin bebas menjual berbagai niche foto, baik itu foto orang, makanan, alam, arsitektur, maupun objek tertentu. Meski begitu, sebagian besar platform tidak menerima foto yang menyinggung unsur SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan).
Biasanya jika foto yang diunggah mengandung unsur tersebut, maka foto akan secara otomatis terblokir. Jadi percuma saja karena foto tersebut tidak akan dilihat oleh target konsumen. Oleh karena itu, pastikan foto yang mau anda jual di platform tidak menyinggung unsur tersebut.
Rekomendasi Platform Jual Foto Online
- Shutterstock
Ada banyak sekali platform yang menawarkan kemudahan cara jualan foto di internet. Salah satunya yaitu Shutterstock, yang tercatat telah membayarkan komisi mencapai 1 miliar USD kepada para kontributor dalam 15 tahun terakhir. Luar biasa bukan?
Dan untuk menjual foto di sini, anda hanya perlu melakukan registrasi menggunakan email untuk mendaftar akun. Kemudian anda bisa membuat akun Paypal untuk transaksi jual beli foto dengan mudah dan aman di Shutterstock. Selain itu, menariknya lagi anda bisa mendapat keuntungan dari referral apabila anda pengguna yang mendaftar menggunakan link referral anda.
- Getty Images
Berikutnya ada Getty Images yang tidak kalah populer. Dimana Getty Images Holdings, Inc. setidaknya mengelola tiga situs fotografi stok, yaitu Getty Images, Unsplash, dan iStock. Ketiga situs tersebut menawarkan hal berbeda dari segi sistem harga dan jumlah penjualannya.
Getty Images yang merupakan website fotografi stok memfasilitasi lebih sedikit penjualan dari iStock sebagai penyedia fotografi microstock, akan tetapi harga yang ditawarkan lebih tinggi. Sementara itu, Unsplash menjadi website fotografi stok gratis yang saat ini juga menawarkan konten eksklusif untuk tujuan komersial.
- Dreamstime
Cara jualan foto di internet lewat platform Dreamstime tidak kalah mudah. Penyedia media microstock bebas royalti ini sudah digunakan lebih dari 40 juta orang dengan lebih dari 200 juta file media stok yang tersimpan. Sebagai kontributor eksklusif di sini, anda bisa mendapatkan bagi hasil 60% untuk semua penjualan foto.
- Adobe Stock
Anda cukup membuat ID Adobe untuk menjadi kontributor di Adobe Stock, salah satu website jual foto online yang populer lainnya. Biaya royalti flat yang ditawarkan sangat kompetitif, sekitar 33% bagi kontributor non eksklusif. Menariknya, anda bisa langsung mengunggah beberapa foto dari software edit fotonya sehingga lebih praktis.
- Alamy
Satu lagi yang bisa dijadikan pertimbangan yaitu Alamy, yang bisa membayarkan komisi hingga lebih dari 1 USD setiap bulannya pada para kontributor. Foto yang anda unggah di website ini bisa sepenuhnya dikelola sendiri karena tidak akan diedit. Keleluasan itulah yang membuat banyak orang memilih Alamy. Apalagi ada berbagai tool yang bisa dimanfaatkan untuk memantau penjualan.
Tidak sulit bukan cara jualan foto di internet? Apalagi sudah ada berbagai macam platform seperti yang direkomendasikan di atas bisa anda gunakan. Memastikan bisnis jualan foto berjalan lancar, Indosat senantiasa menghadirkan layanan kuota internet besar dengan harga hemat. Jadi anda tidak perlu takut terputus dari internet saat mengunggah foto yang hendak dijual.